Banyak
cara memaknai Hari Bumi, mengangkat tema “Green Act For The Earth” Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Carmine Delta
Adventurers Community (Cadas.Com) berinisiatif melakukan penanaman 100 pohon pada
Minggu, (27/4) dilahan kritis kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Manggar, Jalan
Soekarno Hatta, KM 15.
Selain diketahui di
wilayah yang juga menjadi sumber pemenuhan air baku bagi
masyarakat Balikpapan, kawasan tersebut
sengaja dipilih mengingat tingkat kekritisan lahannya yang cukup tinggi. Terkait
dengan ditetapkannya, Balikpapan sebagai
wilayah administrasi dengan tingkat kekritisan lahan tertinggi di Kaltim.
Review dari BPDAS Mahakam Berau pada 2013 dengan menempatkan Balikpapan sebagai wilayah administrasi dengan persentase kekritisan lahan tertinggi.
Dari total 51.579,770 hektare, lahan kritis Kota Minyak mencapai 82,67 persen. Terbanyak kedua adalah Samarinda dengan 79,76 persen dari total 72.141,130 hektare lahan. Diikuti Paser dari total 1.023.350,224 hektare lahan, 70 persen mengalami kritis. Sementara kabupaten/kota lain tak sampai 70 persen dengan persentase terendah adalah Malinau, 18,43 persen lahan kritis dari total 4.014.595,148 hektare.
Diketahui DAS Manggar
sendiri, masuk dalam prioritas I sebagai kawasan yang ditetapkan oleh Balai Wilayah
Sungai (BWS) dengan tingkat kekritisan tertinggi. Sebelumnya, untuk wilayah
Kaltim sendiri yang terdiri dari 31 DAS dengan luas lebih 19,5 hektare. Terbagai
dalam skala prioritas I, II dan II, khusus untuk prioritas I terdapat DAS Manggar bersama
Bontang, DAS Nunukan, Tarakan, Sangatta, Kendilo dan Mahakam.
Dan untuk penentuan
kriteria DAS ditetapkan berdasar beberapa parameter. Diantaranya, kinerja DAS,
penggunaan lahan, tata air atau hidrologi, hingga sosial ekonomi dan sebagainya
Dalam kegiatan tersebut,
tak ketinggalan perwakilan dari beberapa organisasi intra, lembaga kampus
maupun perangkat daerah setempat turut mengambil peran dalam penanaman kali
ini.
“Setelah konsen kegiatan
di internal kampus (Jumat Bersih), saya cukup salut dengan kreatifitas generasi-generasi
muda Mapala Cadas.Com untuk menyiapkan acara ini, “ jelas Wakil ketua III STT
Migas Balikpapan, Dr.Sutoyo, Si.,M.Si.
Sekedar diketahui, dalam
pra kegiatan segenap kepanitian Green Act For The Earth melakukan pola
pengumpulan dana dengan menjual souvenir dan gelang prusik di dalam
kampus maupun di beberapa fasilitas umum di kota Balikpapan.
M. Tadi’in selaku Ketua
RT 26 di desa setempat pun turut memberi respon yang cukup positif terhadap
kegiatan ini. “Masyarakat disini sangat welcome dengan kedatangan para
mahasiswa yang begitu peduli dengan lingkungan disini, saya berharap para
teman-teman mahasiswa tak hanya sekali saja melakukan kegiatan seperti ini,
namun dilakukan secara berkelanjutan” ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut,
walaupun dibawah teriknya matahari dan lokasi penanaman yang begitu tandus,
namun hal itu tak menyurutkan semangat para peserta kegiatan. Tak hanya itu,
para peserta juga ditantang untuk melewati danau yang cukup luas dengan
menggunakan perahu kecil untuk sampai ke lokasi penanaman.
Kegiatan tersebut
berjalan lancar atas kerja keras para panitia dan bantuan para peserta saat
kegiatan di lapangan. Diketahui kegiatan serupa pun pernah digelar oleh Mapala
Cadas.Com bertemakan “Better Earth” pada 2011 silam.
Pasca penanaman,
rangkaian kegiatan penghijauan ini akan terus berlanjut. Beberapa program
perawatan sekaligus pemantauan secara rutin dan berkala guna memastikan keberlangsungan
bibit-bibit yang ditanam pun telah disiapkan.
“Esensi dari penanaman
itu sendiri ada pada pada pearwatan atau usai penanaman itu sendiri,” jelas
Arham “Obor” Ketua Panitia Green Act For The Earth.
Memang dikeathui, kegiatan seperti ini hanyalah segelintir hal kecil
namun berdampak sangat besar bagi bumi kita, karena setiap 1 pohon yang kita
tanam sangatlah berguna untuk kehidupan manusia, jadi diharapkan untuk para
pembaca, tanamkan budaya menanam dalam diri masing-masing, karena pohon yang
kita tanam dapat berguna untuk anak dan cucu kita di masa kedepan nanti.
“Jika kamu menjaga bumi, maka bumi akan
menjagamu juga”
Created : Luing
Edited : Tirus (NTA.CC.05.11.043)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar